Kendari, SATUSULTRA – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menyalurkan bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) kepada ratusan Keluarga penerima manfaat (KPM).
Bantuan tersebut disalurkan langsung oleh Penjabat (Pj) Walikota Kendari, Muhammad Yusup dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Abdul Rauf kepada KPM di Kelurahan Mokoau Kecamatan Kambu.
Muhammas Yusup mengatakan bahwa bantuan yang diberikan kepada 239 KPM ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang merasakan dampak kenaikan harga beras di pasar.
Program ini kata Muhammad Yusup digelontorkan pemerintah untuk menekan angka inflasi yang dikhawatirkan dapat mempengaruhi menurunnya daya beli masyarakat.
“Kota Kendari sebagai Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam triwulan satu tahun 2024 menjadi salah satu daerah di Indonesia yang mampu mengendalikan inflasi,” ungkapnya.
Bahkan Januari 2024 Kendari mengalami deflasi sebesar 0,46 persen dan hal itu diapresiasi oleh Pemerintah Pusat. Untuk itu ia berharap agar kondisi ini bisa terus dipertahankan salah satunya dengan upaya dan komitmen agar tidak boros pangan.
“Saya ucapkan apresiasi kepada seluruh dinas terkait, khususnya Dinas Ketahanan Pangan yang dikomandoi Abdul Rauf atas kerja-kerja yang dilaksanakan selama ini, salah satunya dalam mengawal pendistribusian beras CPP hingga sampai kepada penerima,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari, Abdul Rauf mengatakan penyaluran bantuan cadangan pangan ini harus dikawal, sehingga yang menerima betul-betul berhak menerimanya.
“Memang data penerima sudah ada, tetapi kita harus memastikan, sehingga saat penyaluran bantuan yang diserahkan langsung Pak Pj Walikota kami dampingi,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Abdul Rauf berharap kepada warga penerima manfaat bantuan yang diberikan dapat memberikan perubahan yang bermakna dalam kehidupan sehari-hari.
“Muda-mudahan penyaluran bantuan ini menjadi inspirasi untuk kita semua tentang pentingnya berbagi kepada masyarakat. Kita bisa membantu satu sama lain, maka dengan begitu maka kita akan tumbuh lebih kuat,” tandasnya. (*/adv)
Komentar