Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari Sukses Gelar Pasar Pangan Murah di Dua Kelurahan

advertorial

Kendari, SATUSULTRA – Pasar pangan murah yang dilaksanakan Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk menekan harga di pasaran, berlangsung sukses. Antusiasme masyarakat pada dua kelurahan tempat berlangsungnya pasar murah yakni kelurahan Labibia dan kelurahan Puuwatu, sangat tinggi.

Kesuskesan pasar pangan murah tersebut tidak terlepas dari keterlibatan Bulog, distributor dan masyarakat sendiri yang berperilaku tertib.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari, Abdul Rauf saat ditemui di ruangannya, Jumat (7/6/2024).

Kesuskesan pasar pangan murah tersebut tidak terlepas dari keterlibatan Bulog, distributor dan masyarakat sendiri yang berperilaku tertib.

Dijelaskannya bahwa menjelang hari raya idul adha harga sembilan bahan pokok (Sembako) otomatis akan meningkat karena tingkat pembelian masyarakat juga ikut meningkat. Sehingga Dinas Ketahanan Pangan menggelar pasar murah.

“Pasar pangan murah yang kita laksanakan itu semata-mata untuk membantu masyarakat karena harga sembako di pasar berbeda dengan di lokasi pasar murah, karena yang menjual adalah distributor,” ungkapnya.

Dalam kesempatan, Abdul Rauf menjelaskan bahwa pihaknya menggelar pasar pangan murah di dua lokasi. Pertama di Kelurahan Labibia pada tanggal 4 Juni 2024, pihaknya menyediakan beras kurang lebih 500 kilogram dan itu habis terjual.

Sebanyak 500 kilogram beras yang dipasarkan di pasar pangan murah pada hari pertama di Kelurahan Labibia. Seluruhnya ludes terjual.

“Ini merupakan bukti bahwa antusias masyarakat sangat tinggi dengan pasar pangan murah yang dilaksanakan,” bebernya.

Dengan demikian, pihaknya meminta kepada Bulog agar stok beras yang disediakan di lokasi pasar pangan murah yang digelar di Kelurahan Lalodati ditambah.

“Hari berikutnya, tepatnya tanggal 5 Juni stok beras ditambah kurang lebih satu ton, dan itu juga habis terjual,” kata Abdul Rauf.

Antusiasme masyarakat sangat tinggi saat mengikuti pasar pangan murah yang dilaksanakan Dinas Ketahanan pangan Kota Kendari. Hal ini merupakan “angin segar” ditengah potensi naiknya harga jelang Idul Adha.

Dalam kesempatan itu, Abdul Rauf mengatakan pasar pangan murah itu yang disediakan bukan hanya beras, tetapi ada komiditi lainnya seperti telur, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, dan lain sebagainya.
“Seperti yang saya sampaikan bahwa pasar pangan murah yang kita laksanakan adalah untuk membantu masyarakat setempat,” jelasnya.

Selain itu, Abdul Rauf menuturkan dengan intensitas tinggi dari masyarakat maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dan Bulog (Ketersediaan beras).

“Ketika stok beras masih ada dan diamini Penjabat (Pj) Walikota Kendari maka kita akan gelar lagi pasar murah di Kelurahan-kelurahan lainnya yang ada di Kota Kendari,” tandasnya. (*/adv)

Please follow and like us:
Pin Share

Komentar