Waspada, Nama Lukman Abunawas Dicatut Aksi Penipuan di Medsos

Kendari, SATUSULTRA – Nama besar Lukman Abunawas (LA) “dijual” oknum tak bertanggungjawab untuk aksi penipuan. Teranyar, beberapa hari lalu, beredar pesan penipuan di media sosial (Medsos) facebook, yang mengatasnamakan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sultra itu. Modusnya, penipu berpura-pura mentransfer sejumlah uang kepada calon korban, lalu meminta uang yang ia klaim telah ditransfer itu untuk dikirim kembali ke rekeningnya.

Bukti transfer yang dikirim pelaku untuk memperdaya korban.

Adapun modus operandinya, penipu membuat akun FB dengan nama dan foto Lukman Abunawas, kemudian secara random mencari mangsa via direct messenger (pesan inbox) FB. Guna melancarkan aksinya, oknum penipu tersebut menggunakan akun facebook yang profilnya lengkap mencantumkan nama dan foto mantan Wagub Sultra. Sehingga, calon korban akan percaya bahwa yang melakukan percakapan dengan mereka adalah Lukman Abunawas. Aksi penipu itu, nyaris membuahkan hasil. Dimana, salah seorang yang hampir saja menjadi korbannya yakni perempuan bernama Thina.

Thina yang merupakan pengurus Masjid Qubah Desa Wawolesea, Kecamatan Wawolesea – Kabupaten Konawe Utara (Konut), menerima inbox dari akun Lukman Abunawas palsu itu, bahwasanya LA akan mentransfer sejumlah uang untuk bantuan masjid di tempatnya.

Pelaku kemudian meminta pada Thina, nama lengkap beserta nomor rekening masjid yang akan mendapat bantuan dari LA. Setelah mendapatkan data yang diminta, pelaku lalu mengirimkan bukti transfer sejumlah uang yang seolah-olah telah disumbangkan untuk masjid Qubah Desa Wawolesea. Namun, hanya dalam hitungan menit, pelaku kembali menghubungi Thina dan dalam percakapannya, dia meminta uang tersebut ditransfer balik ke nomor rekeningnya, dengan alasan bantuan tersebut bukan untuk masjid Qubah.

chat dari penipu yang mengatasnamakan Lukman Abunawas terhadap calon korbannya.

“Kami memang sudah curiga. Untungnya kami cek kembali isi saldo rekening masjid, lalu menghubungi pihak pak Lukman Abunawas. Ternyata kecurigaan kami terbukti. Pihak pak LA mengatakan, bahwa akun yang menghubungi kami di inbox FB, itu bukan milik beliau,” kata Thina.

Menanggapi kejadian tersebut, Ketua Tim Hukum LA Center Sultra, Khalid Usman, SH, menjelaskan, pihaknya akan mengambil langkah hukum untuk menindak pelaku, sekaligus mencari tahu akun media sosial yang sudah memanfaatkan nama Lukman Abunawas, agar tidak ada masyarakat yang jadi korban.

“Belakangan ini, kami mendapat banyak pertanyaan dan keluhan yang sama, terkait akun media sosial yang mengatasnamakan pak Lukman Abunawas. Kami menghimbau agar masyarakat berhati-hati, apabila ada kejadian dengan modus yang sama. Terlebih jika menyangkut transaksi keuangan, yang modusnya bantuan sosial dan keagamaan,” kata Khalid Usman, Minggu (28/4/2024), saat dikonfirmasi di Kota Kendari.

Sekadar diketahui, Lukman Abunawas memang kerap menyumbangkan bantuan, baik berupa dana maupun dalam wujud barang ke beberapa masjid maupun pesantren di wilayah Sultra. Ini juga sebagai wujud kepeduliannya, baik sebagai seorang insan maupun sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sultra. Hal inilah, yang kemudian dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggungjawab untuk mengambil keuntungan. Karena itu, masyarakat diminta waspada, dengan tidak meladeni oknum yang mengatasnamakan LA. (*)

Editor : Indri

Komentar