Kolaka, SATUSULTRA – Satu longboat (perahu bermesin) yang ditumpangi lima nelayan asal Kolaka, terbalik di sekitar perairan Totobo, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Longboat itu terbalik dihantam ombak, saat dalam perjalanan pulang setelah memancing, Kamis (19/01/2022).
Lima nelayan yang berada dalam longboat tersebut yakni Ramli (42), Suherman (42), Sofyan (35), Zulkifli (29) dan Fadli (21). Dalam kondisi perahu terbalik, Ramli, Zulkifli dan Fadli mengambil keputusan untuk berenang ke darat dengan jarak sekitar 500 meter.
baca juga : Pemkot Kendari Target Tuntaskan Vaksin 34.793 Siswa SD Dalam 20 Hari
Setibanya di daratan, ketiga nelayan tersebut bergegas ke Polsek Pomalaa, melaporkan dua temannya masih bertahan di longboat.
Polsek Pomalaa segera menghubungi Tim Rescue Pos SAR Kolaka yang langsung berangkat menuju titik terakhir yang dilaporkan ketiga nelayan. Sekitar pukul 17.40, tim SAR berhasil menemukan dua nelayan yang masih bertahan di perahu dan segera melakukan evakuasi ke desa Totobo, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka. “Dengan ditemukannya keseluruhan korban, Ops SAR terhadap satu Longboat bermuatan 5 orang yang terbalik disekitar perairan Totobo, kecamatan Pomalaa, kabupaten Kolaka dinyatakan selesai dan ditutup,” bunyi pernyataan SAR Kolaka melalui rilis. (arl)
Komentar