Kendari, SATUSULTRA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengapresiasi Kota Kendari, dengan memberi 2 penghargaan sekaligus pada puncak peringatan bulan Pengurangan Resiko Bencana (PRB) tahun 2023 di Sulawesi Tenggara (Sultra), bertempat pada salah satu hotel di Kota Kendari, Jumat (13/10/2023).
Penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi pemerintah Kota Kendari, melaksanakan kerja bakti PRB dengan melibatkan camat, lurah dan masyarakat. Karenanya, BNPB memantaskan kota berjulukan kota Lulo itu, sebagai pemenang lomba Road To PRB tahun 2023.
Penghargaan tersebut, diterima langsung Punggawa Kota Kendari, Asmawa Tosepu dari tangan Kepala BNPB, Letjend TNI Suharyanto.
Asmawa juga menerima penghargaan atas penyelenggaraan peringatan bulan PRB di Kota Kendari, dimana Sultra selaku tuan rumah penyelenggaraan hajatan nasional tersebut.
Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, dalam sambutannya, mengatakan, untuk tahun 2023, Sultra didominasi bencana hidrometeorologi basah seperti banjir, tanah longsor dan cuaca ekstrim.
“Indonesia ini anomali cuacanya, ada bencana kekeringan dan El nino. Tapi di beberapa daerah lain, sudah hidrometeorologi basah. Di Aceh sudah banjir, Sumatera Utara banjir, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah kebakaran hutan, lahan dan kekeringan. Tapi Kalimantan Utara sudah banjir,” jelasnya.
Pj Gubernur Sultra, Komjen Andap Budhi Revianto, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih pada BNPB yang telah menetapkan Sultra sebagai tuan rumah PRB.
“Jika penyambutan kami ada yang kurang berkenan, secara pribadi saya menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin pada seluruh peserta,” tandasnya.
Puncak peringatan bulan PRB, dihadiri Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhajir Effendy dan Pj Gubernur Aceh. (*)
Editor : Indri
Komentar