Asmawa Minta Kadin Jadi Orang Tua Asuh Stunting

Kendari, SATUSULTRA – Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu, meminta Kadin Sultra dan Kadin Kota Kendari turut ambil bagian dalam program orang tua asuh stunting. Hal itu ia sampaikan saat membawa sambutan di Musyawarah Kota III Kadin Kota Kendari, di lantai 10 kantor Walikota Kendari, Kamis (14/9/2023).

Menurutnya, saat ini tercatat 90 warga kota Kendari mengalami kondisi stunting. Karena itu dibutuhkan sinergitas semua pihak untuk menekan stunting. Pemkot Kendari ungkapnya sudah menggagas program orang tua asuh sebagai salah satu solusinya.

“Tantangan pemerintah kota saat ini, diantaranya adalah masalah stunting. Bagaimana turunkan stunting? Kita punya keluarga asuh stunting. Ini gerakan orang tua asuh, tapi kita kedepankan stunting. Kami harapkan dunia usaha bisa menjadi bagian dari keluarga stunting,” katanya.

Menurut Pj. Walikota, sejak adanya gerakan orangtua asuh stunting, jumlah penderita makin berkurang.

“Sejak Januari hingga Agustus 2023, progres sangat luar biasa. Yang selama ini kurang lebih 90 jiwa yang teridentifikasi. Setelah intervensi orangtua asuh, dari 90 jiwa ini sudah bisa kita keluarkan dari area rawan stunting. Tentu kalau Kadin Sultra dan Kota turut serta, akan banyak lagi yang bebas dari stunting” jelasnya disaksikan Wakil Ketua Bidang Pengembangan Industri Kadin Sultra, Yudhi Mahardika.

Asmawa mengurai, Kota Kendari merupakan tempat terkumpulnya para pengusaha dari berbagai bidang. Karenanya, dia berharap Kadin Sultra dan Kadin Kota Kendari, yang merupakan wadahnya para entrepreneur, dapat menjadi mitra pemerintah kota, sehingga terwujud penataan Kota Kendari yang sesuai Rencana Tata Ruang wilayah ( RTRW).

Reporter : Indri

Please follow and like us:
Pin Share

Komentar