Kendari, SATUSULTRA – Puluhan remaja membuat resah warga Kendari, usai konvoi ugal-ugalan menggunakan motor sambil menenteng parang dan celurit. Tak sampai satu jam kemudian tim Buser 77 Polresta Kendari berhasil meringkus 6 diantaranya.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol M. Eka Faturrahman, mengatakan aksi meresahkan para remaja yang diperkirakan berjumlah 30 orang itu dilaporkan warga ke Polres Kendari. Tak menunggu lama, ia mengomandoi personilnya menyisir eks area KONI Sultra di Wua-wua yang ditengarai sebagai lokasi kumpul para remaja itu.
Saat digerebek, sekelompok remaja lari berhamburan. Namun, enam diantaranya berhasil dibekuk polisi.
Kapolresta Kendari, mengatakan, 6 remaja yang ditangkap itu, akan dibawa ke Mapolresta untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Jika tak kooperatif menyebut nama teman-temannya yang ikut konvoi motor, Kapolres dengan tegas mengatakan di depan para remaja tersebut, akan memproses mereka lebih lanjut sesuai hukum yang berlaku.
“Berdasarkan informasi dari masyarakat, ada laporan sekelompok remaja melakukan konvoi sambil membawa parang dan celurit dan berkumpul di KONI. Akhirnya dapat kami antisipasi. Tadi saat kami lakukan penangkapan, kabur semua. Hanya 6 remaja ini yang berhasil kami amankan. Kami akan lakukan penangkapan terhadap mereka yang tadi kumpul di sini,” katanya. (*)
editor : Indri
Komentar