Konawe Selatan, SATUSULTRA – Bidan memiliki peranan besar dalam penanganan Stunting, begitu juga dalam pelayanan kesehatan. Hal itu dikatakan Bupati Konawe Selatan (Konsel), H Surunuddin Dangga ST MM, saat membuka rapat kerja cabang ke-I Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Konsel, Kamis (16/2/2023).
Rapat kerja tersebut, dalam rangka konsolidasi organisasi IBI, dalam menghadapi perkembangan pelayanan KIA-KB dan kesehatan reproduksi, dilaksanakan di Auditorium Kantor Bupati. “Bidan memiliki peranan besar dalam penanganan Stunting. Ujung tombak penanganan Stunting karena peran bidan lebih dini mendeteksi ibu dimasa kehamilan sampai persalinan,” jelasnya.
Lanjutnya, diperlukan kerjasama stakeholder agar ditingkatkan supaya harapan hidup masyarakat menjadi tinggi. Disisi lain, rapat kerja bidan dapat dijadikan agenda tahunan. “Kalau zero kematian maka kita akan cetak sejarah untuk Konsel. Kita akan memberikan reward kepada peran bidan, yang berdedikasi tinggi. Selamat bermusyawarah, selamat Raker,” ujar Surunuddin.
Di tempat yang sama Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Konsel, dr Boni Lambang Pramana M.Kes menuturkan IBI Konsel tercatat berjumlah 562 orang. Raker ini merupakan kali pertama dilaksanakan tingkat Konsel. “Raker ini merupakan bagian dari strategi Pemda, dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat dan meningkatkan kualitas pelayanan. Serta pemberdayaan kesehatan di bidang kemasyarakatan,” jelasnya.
Sementara itu, Pengurus Daerah IBI Provinsi Sulawesi Tenggara, Maswati Majid mengatakan Raker dilakukan sebagai evaluasi kegiatan bidan dalam pelayanan kemasyarakatan. “Utamanya mengupdate pelayanan dan penindakan pada masyarakat, bidan dapat berperan memberikan penindakan pelayanan terhadap pasien tanpa dokter dengan melakukan penindakan secara kedaruratan,” tutupnya. (lin)
Komentar