Kendari, SATUSULTRA – Kerukunan Keluarga Bajo Sulawesi Tenggara (Kekar Bajo-Sultra) mengecam keras tindakan represif oknum Ditpolairud Polda Sultra yang menembak nelayan di perairan pulau Cempedak. Penembakan itu mengakibatkan 1 korban meninggal dan 3 lainnya luka-luka.
Ketua Kekar Bajo- Sultra Irwansyah, didampingi anggotanya H.Jumas didung, dan Anggolang memastikan Kekar Bajo akan mengambil jalur hukum atas penembakan tersebut.
Pria yang juga akademisi dan ahli hukum pidana dari Universitas Haluoleo ini menyatakan harus ada penegakan hukum yang berkepastian dan berkeadilan terhadap peristiwa tersebut. Ia meminta proses penyidikan nantinya harus dilakukan secara transparan.
Hal ini harus dilakukan mengingat penembakan yang dilakukan oknum tersebut mengakibatkan hilangnya nyawa, sehingga secara hukum, tidak ada pembenaran diatasnya.
“Jika terbukti tindakan tersebut dilakukan tidak prosedural, maka bisa jadi ada tindakan sewenang-wenang oleh penegak hukum. Maka untuk itu, kami akan mengawal sampai tuntas proses hukum yang nantinya akan berjalan,” ujarnya, Sabtu (25/11/2023). (*)
Reporter : Dhery Hermansyah
Komentar