Kendari, SATUSULTRA – Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kolaka Timur menggelar Kursus Perwasitan Sepakbola Lisensi C3. Acara yang berlangsung selama lima hari, mulai Senin, 4 Juni sampai dengan 9 juni 2024, ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas perwasitan sepakbola di tingkat daerah khususnya di kabupaten Kolaka timur.
Kegiatan Kursus ini di ikuti oleh pemuda yang ada di kabupaten Kolaka timur sebanyak 36 orang dan mewakili 3 orang masing-masing kecamatan, Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Koltim, Sekretaris Umum Asprov PSSI Sultra, Tutor sekaligus narasumber dari Asosiasi Nasional PSSI, Staf ahli dan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Koltim di salah satu hotel di Kendari.
Para instruktur yang hadir merupakan wasit-wasit berpengalaman dan bersertifikat nasional. Mereka membimbing peserta melalui berbagai simulasi pertandingan dan memberikan evaluasi untuk memastikan setiap peserta memahami tugas dan tanggung jawab seorang wasit.
Asisten II Pemkab Koltim Iwan Kara yang mewakili Bupati Koltim mengatakan bahwa Bimtek tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemkab Koltim dalam mencari bakat pemuda Koltim dalam bidang olahraga.
“Diharapkan dengan adanya bimtek ini, agar kedepan tidak susah mencari wasit yang memiliki sertifikat dalam pelaksanaan pekan olahraga baik di Popda, Porades, maupun Tarkam di kabupaten Kolaka Timur,” jelasnya, Selasa (4/6/2024).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Koltim, Marsalim berharpa melalui kegiatan tersebut, dapat lahir wasit berkualitas yang dapat memimpin pertandingan sepakbola di tingkat kabupaten dengan lebih baik.
“Dengan adanya kursus ini, kita berharap kualitas pertandingan sepakbola di Kolaka Timur akan meningkat, serta memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk berpartisipasi aktif dalam dunia olahraga,” ujarnya.
Para peserta yang dinyatakan lulus akan mendapatkan sertifikat Lisensi C3 yang diakui secara nasional. Dengan lisensi ini, mereka memiliki peluang untuk menjadi wasit resmi pada berbagai pertandingan sepakbola, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi. (*)
Reporter : Dhery Hermansyah
Komentar