Tahun Ini Disdukcapil Kendari Target 60 Ribu Aktivasi IKD

advertorial

Kendari, SATUSULTRA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menargetkan tahun ini minimal 30 persen warga kota metro yang memiliki KTP dapat mengaktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).

Saat ini sebanyak 200 ribu warga kota Kendari mengantongi KTP. Dari jumlah itu, Disdukcapil menargetkan tahun ini dapat mengaktivasi 60 ribu IKD.

“Pada dasarnya kita upayakan supaya tahun ini target tersebut bisa kita laksanakan,” ungkap Kepala Disdukcapil Kota Kendari Iswanto Donge melalui sekretaris dinas, Dudy Laewany S, saat ditemui di ruangannya, Selasa (14/5/2024).

Staf Disdukcapil Kendari siap melayani aktivasi IKD masyarakat kota Kendari.

Berbagai upaya terus dilakukan Disdukcapil untuk memenuhi target tersebut, mulai dari sosialisasi kepada masyarakat hingga memanfaatkan Unit Pelaksana Tugas Dinas (UPTD) di setiap kelurahan.

“Setiap masyarakat yang mengurus data kependudukan maka kami wajibkan untuk melakukan aktivasi IKD,” ungkap Dudy.

Aktivasi IKD kata Dudy memudahkan masyarakat. Pasalnya, dengan memanfaatkan aplikasi aktivasi IKD tersebut maka masyarakat tidak repot membawa data kependudukan.

“Sebenarnya aplikasi aktivasi IKD lebih mumudahkan masyarakat, karena ketika berurusan berkaitan dengan data kependudukan maka tinggal buka aplikasi aktivasi IKD,” jelasnya.

Warga Kota Kendari saat akan aktivasi IKD di kantor Disdukcapil.

Dalam kesempatan itu, Dudy menyampaikan bahwa dalam melakukan aktivasi IKD terhadap masyarakat pihaknya terbantu dengan dukungan IKD yang dilaksanakan oleh Disdukcapil Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra.

Pasalnya Pemprov Sultra melakukan aktivasi IKD di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang notabene sebagian besar personilnya merupakan warga kota Kendari. Sebagai contoh, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultra atau Rumah Sakit Bahteramas belum lama ini melakukan aktivasi IKD sekitar 500 orang.

“Pada dasarnya kita terbantu, karena Disdukcapil Sultra melakukan aktivasi IKD disetiap OPD,” kata Dudy.

Selain itu, Dudy Laewany mengatakan Kota Kendari merupakan yang tertinggi melakukan aktivasi IKD dibandingkan dengan daerah lain di wilayah Bumi Anoa.

“Saat ini yang telah melakukan aktivasi IKD untuk Kota Kendari sudah mencapai 18.000. Kita akan maksimalkan sehingga bisa mencapai 60.000 ribu masyarakat yang mengaktifkan IKD,” tandasnya. (*/adv)

Please follow and like us:
Pin Share

Komentar